Minggu, 08 Mei 2011

Kata-kata Terakhir orang-orang terkenal

Ummatii … ummatii … ummatii

(Umatku … umatku … umatku)

Rasul Muhammad Saw, Nabi dan Rasul terakhir.

Tahu kamu kalau aku ngomong blak-blakan. Aku yakin akan terjadi perang saudara. Kalau perang dengan bangsa lain, kita bisa membedakan fisiknya. Tapi dengan bangsa sendiri, itu sangat sulit. Lebih baik aku robek diriku sendiri, aku yang mati daripada rakyatku yang perang. Aku tidak sudi minta suaka ke negeri orang.

Bung Karno, dibisikkan kepada Putu Sugianitri ajudannya sebelum ajal.

Tuhanku, Tuhanku ….

Chairil Anwar, Penyair Angkatan 45

Is someone hurt?

(Adakah orang lain yang terluka?)

Robert F. Kennedy kepada istrinya setelah dia tertembak dan sebelum koma

I’ll be in Hell before you start breakfast!

(Saya akan berada di neraka sebelum kamu memulai sarapanmu !)

“Black Jack” Ketchum, perampok kereta api

Don’t worry…it’s not loaded…

(Jangan khawatir … pistol ini belum siap pelurunya …)

Terry Kath, musisi rock Chicago Transit Authority ketika ia membersihkan pistolnya dan menarik pelatuknya

Die, my dear? Why that’s the last thing I’ll do!

(Matikah aku, sayangku ? Mengapa hal itu yang terakhir yang akan kualami.)

Groucho Marx, Komedian Amerika

Go on, get out! Last words are for fools who haven’t said enough!

(Ayolah, semua keluar ! Kata-kata terakhir hanyalah kebodohan bagi siapa saja yang berkata cukup !)

Karl Marx, ketika ditanya oleh pembantunya apa kata-kata terakhirnya.

I have a terrific headache.

(Saya merasa sakit kepala yang luar biasa.)

Franklin Delano Roosevelt, presiden ke-32 USA.

I’d hate to die twice. It’s so boring.

(Saya benci kalau harus mati dua kali. Kematian ternyata begitu membosankan.)

Richard Feynman, Fisikawan Amerika

I have not told half of what I saw.

(Saya belum mengungkapkan separuh dari apa yang kulihat.)

Marco Polo,Penjelajah dunia

Lord help my poor soul

(Tuhan, tolong jiwaku yang malang)

Edgar Allan Poe, penulis Amerika

Thank God. I’m tired of being the funniest person in the room.

(Terimakasih Tuhan. Saya lelah untuk menjadi orang paling lucu di ruangan ini.)

Del Close,komedian Amerika.

I don’t have the passion anymore, and so remember, it’s better to burn out than to fade away. Peace, Love, Empathy. Kurt Cobain.

(Aku sudah tidak bergairah lagi, dan ingatlah, tubuh ini lebih baik dibakar hingga musnah daripada dikuburkan. Damai, cinta, kasih. Dari Kurt Cobain.)

Kurt Cobain, vokalis dan gitaris grup musik Nirvana dalam catatan bunuh dirinya.

It’s very beautiful over there.

(Di sana ternyata begitu indah.)

Thomas Alva Edison,penemu bola lampu listrik.

Don’t worry, relax!

(Jangan khawatir, santai saja!)

Rajiv Gandhi, PM India kepada staf keamanannya beberapa menit sebelum dibunuh oleh bom bunuh diri.

No! I didn’t come here to make a speech. I came here to die.

(Tidak! Saya ke sini bukan mau berpidato. Saya kesini untuk mati.)

Crawford Goldsby a.k.a. Cherokee Bill, ketika ditanya apa yang akan dikatakannya sebelum dia digantung.

I know you’ve come to kill me. Shoot, you are only going to kill a man.

(Saya tahu kamu datang untuk membunuhku. Tembaklah, kamu hanya akan membunuh seorang manusia.)

Che Guevara, Pemimpin Revolusi Marxis Argentina.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar